
Terravia Adora Primes, BSD City
PPN DTP (Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah) adalah kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah Indonesia untuk memberikan keringanan pajak pada pembelian properti. Dalam skema ini, pemerintah menanggung sebagian atau seluruh PPN yang seharusnya dibayar oleh pembeli properti, dengan tujuan mendorong sektor properti dan meningkatkan daya beli masyarakat terhadap perumahan. Kebijakan ini, yang diperpanjang hingga 2025, diharapkan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi, khususnya sektor konstruksi.
Prosedur Pengajuan Free PPN DTP
Pengajuan free PPN DTP relatif mudah bagi pembeli properti karena tidak perlu diurus langsung oleh pembeli ke kantor pajak. Proses ini biasanya dilakukan melalui pengembang properti yang telah bekerja sama dengan pemerintah. Berikut adalah langkah-langkah pengajuannya:
1. Pembelian Properti
Pembeli memilih properti yang memenuhi syarat program Free PPN DTP, seperti rumah tapak, rumah susun, apartemen, atau ruko yang baru dibangun dan siap huni.
2. Dokumen yang Diperlukan
Pembeli hanya perlu menyiapkan dokumen yang diperlukan, seperti Akta Jual Beli (AJB) dan dokumen perpajakan terkait.
3. Proses Administrasi oleh Pengembang dan Notaris
Pengembang properti dan notaris yang ditunjuk akan menangani seluruh administrasi dan klaim PPN DTP, termasuk pengajuan kepada instansi perpajakan.
4. Verifikasi dan Proses Pencairan
Setelah semua dokumen diajukan, proses verifikasi dan pencairan PPN DTP biasanya memakan waktu beberapa minggu. Lamanya proses ini tergantung pada kelengkapan dokumen dan kerjasama antara pihak pengembang dan instansi terkait.
Baca Juga: Perumahan Elit di BSD City, Hunian Mewah dengan Segudang Fasilitas
Manfaat dan Dampak PPN DTP
Pengaruh terhadap Pasar Properti
Kebijakan PPN DTP memberikan dampak positif pada pasar properti. Dengan PPN yang ditanggung oleh pemerintah, harga properti menjadi lebih terjangkau bagi konsumen. Ini mendorong transaksi di pasar properti, terutama bagi pembeli rumah pertama. Banyak konsumen yang sebelumnya terhalang oleh biaya pajak kini memiliki kesempatan lebih besar untuk membeli properti.
Dampak bagi Konsumen
Pembeli properti langsung merasakan manfaat dari keringanan pajak ini. Penurunan biaya pembelian rumah, yang biasanya cukup besar, akan membuat pembelian properti lebih ringan secara finansial. Ini memberi kemudahan bagi masyarakat untuk memiliki rumah idaman mereka.
Dampak bagi Perekonomian
Program ini tidak hanya menguntungkan konsumen, tetapi juga memberikan dampak positif pada perekonomian Indonesia secara keseluruhan. Meningkatnya penjualan properti berarti meningkatnya permintaan bahan bangunan dan tenaga kerja di sektor konstruksi. Ini mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, menciptakan lapangan kerja, serta merangsang sektor lain yang terkait dengan industri properti.
Syarat dan Ketentuan Program PPN DTP 2025
Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 2025, berikut adalah syarat dan ketentuan yang berlaku untuk program Free PPN DTP hingga 2025:
1. Berlaku Hingga 30 Juni 2025
Program PPN DTP 100% berlaku hingga 30 Juni 2025. Mulai 1 Juli hingga 31 Desember 2025, PPN DTP hanya diberikan sebesar 50% (Pasal 7).
2. Jenis Properti yang Dapat Mendapatkan Insentif
Program ini berlaku untuk pembelian unit hunian baru dan siap huni, termasuk rumah tapak, rumah susun, apartemen, dan ruko. Program ini tidak berlaku untuk pembelian kavling (Pasal 2 & 4).
3. Batasan Pembelian Properti
Setiap pembeli hanya bisa membeli satu unit properti selama periode program berlangsung, dengan ketentuan satu NIK (Nomor Induk Kependudukan) hanya berlaku untuk satu hunian (Pasal 5).
4. PPN DTP untuk Pembeli yang Sudah Mendapatkan Insentif Sebelumnya
PPN DTP juga berlaku untuk pembeli yang telah mendapatkan insentif PPN DTP pada pembelian properti sebelumnya (Pasal 5).
5. Penerima Program PPN DTP
Program ini terbuka bagi Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) yang memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) (Pasal 6).
6. Tanggal Berita Acara Serah Terima
PPN DTP diberikan untuk unit properti dengan tanggal Berita Acara Serah Terima (BAST) antara 1 Januari hingga 30 Juni 2025, dengan persyaratan yang diperlukan (Pasal 7).
7. Kisaran Harga untuk PPN DTP 100%
PPN DTP 100% diberikan untuk pembelian unit properti dengan harga antara Rp2 miliar hingga Rp5 miliar (Pasal 7).
Baca Juga: Move in Quickly Hadir Kembali, Keuntungan untuk Miliki Properti!
Properti Sinar Mas Land yang Termasuk dalam PPN DTP
Sinar Mas Land mendukung pemerintah untuk memberikan kemudahan dalam memiliki hunian impian. Salah satunya adalah Sinar Mas Land masuk dalam developer yang memberikan diskon PPN DTP sehingga masyarakat akan mendapatkan keringanan pajak hingga 100%, dengan berbagai pilihan rumah, apartemen dan ruko sebagai berikut
Berikut Residential / Rumah yang Termasuk PPN DTP

Tanakayu Vasya BSD City
1. Alfiore Taman Banjar Wijaya
11. Chelsea Wisata Bukit Mas Surabaya
Berikut Apartemen yang Termasuk dalam PPN DTP

Southgate Residence
2. Southgate Apartment, Jakarta Selatan
3. Aerium Apartment, Jakarta Barat
4. The Elements Apartment, Jakarta Selatan
Berikut Commercial yang Termasuk dalam PPN DTP

Ruko Delrey BSD City
2. Virginia Arcade Promenade, BSD City
Kebijakan Free PPN DTP 2025 merupakan langkah strategis dari pemerintah untuk mendorong pertumbuhan sektor properti dan mendukung daya beli masyarakat. Dengan kemudahan prosedur pengajuan dan syarat yang jelas, program ini tidak hanya menguntungkan konsumen tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia secara keseluruhan.
Pembeli properti dapat memanfaatkan insentif ini untuk memiliki rumah impian dengan biaya yang lebih terjangkau, sementara sektor konstruksi dan industri terkait dapat berkembang pesat seiring meningkatnya penjualan properti.