BSD City, 19 Agustus 2019 – Seperti diketahui generasi millennial kini terus mendominasi angkatan kerja, menurut proyeksi penduduk Indonesia dari Badan Pusat Statistik (BPS), mereka yang berusia 20-34 tahun akan disebut secara sederhana sebagai kelompok milenial. Laporan memperlihatkan bahwa kelompok usia itu, setidaknya akan menyumbang 23,95 persen dari total populasi Indonesia pada 2018. Pada 2018, BPS mendata jumlah penduduk Indonesia mencapai 265 juta jiwa. Pada 2019, jumlah mereka diproyeksi sebanyak 23,77 persen dari total populasi Indonesia yang mencapai 268 juta jiwa. Artinya, hampir seperlima penduduk di Indonesia adalah kelompok milenial. Untuk menghadapi hal tersebut, Sinar Mas Land berinovasi meluncurkan produk komersialnya di BSD City yaitu Digital Loft yang terletak di Kawasan Digital Hub. Digital loft adalah produk komersial yang memiliki banyak outdoor working space, lahan hijau serta Internet of Things (IOT).
Hongky J. Nantung - CEO Commercial Sinar Mas Land, menjelaskan dalam siaran persnya hari ini “Kami berupaya untuk terus memberikan konsep terbaru sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini dengan fasilitas IOT ready (smart building system). Digital Loft terdiri dari 18 unit bangunan dengan ketinggian 3-4 lantai dan 1 basement, serta memiliki double deck parking untuk menambah kenyamanan pengguna/user. Adapun masing-masing unit Digital Loft memiliki luas tanah mulai dari 187 meter persegi sampai dengan 288 meter persegi, dan luas bangunan mulai dari 600 meter persegi sampai dengan 825 meter persegi. Uniknya bangunan ini didesain dengan konsep pixelation sebagai salah satu elemen digital visual yang akan menjadi wajah yang eksentrik bagi Digital Hub BSD City. Digital Loft dilengkapi dengan fasilitas Code Base, sebuah Community Park sebagai tempat penghubung pengguna/user Digital Loft untuk bekerja sama, diskusi dan berkolaborasi.
Desainnya yang unik bertujuan untuk merefleksikan karakteristik modern kaum millennial yang merupakan target pengguna/user Digital Loft, dimana mereka bisa bekerja dengan fasilitas yang sangat high tech dengan atmosfir outdoor working space dan komunitas bisnis yang baik.
Perkantoran Kekinian di Kawasan Digital Hub BSD City
Digital Loft didesain sedemikian rupa untuk menjadi tempat kerja para millennials. Digital Loft juga dilengkapi dengan beragam fasilitas smart building / IOT seperti high flexibility and productivity data port, 24 hour-CCTV, facial recognition Door Security, door sensor alarm, video intercom & office monitor, light motion sensor, automatic roller shutter door dan electronic delivery box yang dapat terhubung dengan ponsel pemilik unit. Tidak hanya itu, infrastruktur di dalam Digital Loft juga sudah siap untuk dipasangkan fasilitas tambahan seperti Voice Control System, Energy Monitoring System, Automatic Power Switch, Smart Curtain hingga lift dengan Private Elevator Access Card. Untuk kebutuhan jaringan internet, pemilik unit dapat secara bebas menggunakan provider yang sesuai dengan kebutuhannya. “Setiap lantai di masing-masing unit Digital Loft dapat digunakan secara independen/berbeda bisnis usahanya. Hal ini dikarenakan setiap lantai dapat diakses secara terpisah” Tambah Hongky J. Nantung.
Digital Loft berada di Kawasan Digital Hub BSD City. Kawasan Digital Hub seluas 25,86 hektar saat ini sudah terintegrasi dengan kawasan business district yakni BSD Green Office Park. Digital Hub akan dihuni oleh sejumlah tenant mulai dari startup company, enterprises, tech leader company hingga perusahaan multinasional bahkan menjadi area untuk talent development. Saat ini, Kawasan BSD Green Office Park telah menjadi rumah dari Binar Academy, Techpolitan, Purwadhika, Grab Innovation Lab, Creative Nest Indonesia, Geeks Farm, Amikom, Sale Stock, 99.co, Qlue, Orami, v Office, Cohive, Go Work, Sirclo, Apple Developer Academy, Huawei, Dimension Data, dan HP. Kedepannya tech institution serta tech companies tersebut akan direlokasi ke Kawasan Digital Hub di kuartal ke 4 tahun 2020.
Transportasi sebagai Bagian dari Transformasi BSD City menjadi The First Integrated Smart City
Dalam transformasinya sebagai the first integrated smart digital city, BSD City telah dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap, mulai dari rumah sakit berstandar internasional Eka Hospital, berbagai sekolah dan perguruan tinggi bergengsi, hingga kawasan bisnis dan perkantoran, AEON Mall BSD City dan Indonesia Convention Exhibition (ICE).
Lalu lintas di BSD City diawasi dengan surveillance system yang dipantau dari Command Centre. Hal ini membantu meminimalisir kemacetan sehingga konduktifitas lalu lintas dapat selalu terjaga. Sinar Mas Land juga memiliki BSD Link, shuttle bus gratis yang menghubungkan berbagai landmarks dan fasilitas utama di BSD City.
Kemudahan berkendara dari/ke BSD City juga dapat dinikmati dengan beragam akses seperti tol JORR dan tol Kebon Jeruk. Kedua akses tol ini terhubung dengan berbagai jalan tol di Pulau Jawa. Oleh seab itu, warga dapat dengan mudah mengakses Bandara internasional Soekarno-Hatta, beraktifitas di Jakarta dan sekitarnya, juga bepergian ke luar kota. Selain itu, menuju BSD City juga dapat diakses melalui jalur commuter line yaitu stasiun Rawa Buntu, Serpong, dan Cisauk.
18
Tentang Sinar Mas Land
Sinar Mas Land adalah pengembang properti di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 40 tahun. Sinar Mas Land tercatat di bursa saham Indonesia atas nama PT. Bumi Serpong Damai Tbk, (BSDE). Awal tahun 2011, BSDE telah merampungkan proses akuisisi perusahaan terafiliasi yakni PT Duta Pertiwi Tbk, PT Sinar Mas Teladan dan PT Sinar Mas Wisesa. Akuisisi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja BSDE terutama portofolio pendapatan dan diversifikasi usaha BSDE.
Sinar Mas Land telah mengembangkan lebih dari 50 proyek di Indonesia. Keberhasilan Sinar Mas Land dengan mengembangkan property & real estate di Indonesia juga diakui oleh lembaga yang kredibel dan independent di dunia dengan mendapatkan berbagai macam penghargaan International yang prestigious seperti FIABCI Golden Award di Andora (2017), MIPIM di Hongkong (2017), MIPIM Award di Prancis (2018), Asia Pacific Property Awards 2018 di Thailand (2018).
Dengan dukungan tim manajemen yang solid Sinar Mas Land juga dikenal sebagai pengembang kota mandiri (Melalui BSD City Development), serta menjadi pelopor dalam pengembangan konsep perumahan Klaster / concept- clustered residential (Kota Wisata, Legenda Wisata, Grand Wisata, dan lain-lain). Disamping itu, Sinar Mas Land juga merupakan pelopor / pioneer pengembangan proyek inovatif Strata Mall / Trade Center (ITC) di Indonesia.
Sinar Mas Land sebagai pengembang properti berupaya untuk mewujudkan kepedulian terhadap masalah pelestarian lingkungan melalui penerapan visi green di setiap proyeknya. Kesadaran perusahaan untuk bertanggung jawab melestarikan lingkungan hidup diwujudkan melalui berbagai program, seperti pembangunan kawasan hijau Green Office Park, sertifikasi Green Building, Mall tanpa dinding yang ramah lingkungan ‘The Breeze’, jalur-jalur pejalan kaki yang nyaman serta berbagai acara untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan salah satunya melalui penyelenggaraan acara Festival Hijau yang diselenggarakan setiap tahun. Sejauh ini Sinar Mas Land telah menanam lebih dari tiga juta pohon di area komersial, pedestrian, median jalan, taman lingkungan, dan mengembangkan taman kota serta hutan kota. Inisiatif dan komitmen terhadap masalah sosial juga terus dilakukan melalui program – program CSR yang memberi kesempatan masyarakat sekitar dan usaha kecil dengan dapat menikmati pembangunan yang dilakukan Sinar Mas Land seperti penyediaan tempat usaha untuk 3.000 pelaku UMKM di Pasar-pasar tradisional dan taman jajan kaki lima serta program-program CSR lainnya.
Sinar Mas Land memiliki mitra strategis yang kuat seperti Sojitz Japan, Aeon, Itochu-Japan yang sudah berlangsung selama 25 tahun, Mitsubishi Corporation,Hongkong Land serta mitra lokal seperti Kompas Gramedia dan Kalbe.
Untuk informasi lebih lanjut hubungi:
Atikah Sunarya
Head of Public Relations and Social Media
Sinar Mas Land
Tel : 021- 50 368 368
Email : atikah.sunarya@sinarmasland.com
.
.